The Mindfulness Retreat (Part 2)

Hari ini aku mau lanjutin cerita aku sebelumnya tentang Retret Hidup Berkesadaran atau Mindfulness Retreat. Buat yang belum baca bagian pertamanya, silakan klik di sini. :) Kalau di bagian pertama, aku udah bahas tentang metode-metode meditasi yang diterapkan, sekarang aku mau bahas tentang kegiatan lainnya di retret ini selain meditasi.

Yuk, langsung baca aja. ☜(⌒▽⌒)☞

***

Makan dan Bekerja dengan Kesadaran Penuh

Salah satu suasana makan malam

 Sesi makan dimulai dengan doa pembuka, suasana makan hening. Peserta tidak dipersilakan untuk makan sambil berbicara satu dengan yang lain. Ambil makanan secukupnya, setelah waktu makan utama kurang lebih 15 menit selesai, peserta yang merasa kurang kenyang, masih dipersilakan untuk menambah makanan.

Teman-teman nggak perlu khawatir walaupun makanan yang disediakan vegetarian, karena makanannya enak-enak. Ada makanan dari Indonesia bahkan Western, seperti spaghetti dan french fries. Serius deh. (︶▽︶)

Salah satu suasana bekerja

Dan untuk menjaga kebersihan Pondok Sadhana Amitayus ini, para peserta dibagi menjadi beberapa kelompok untuk membersihkan beberapa titik tempat yang dipakai selama retret.

***

Diskusi Kelompok

 
Foto-foto di atas adalah kegiatan diskusi kelompok setelah kegiatan relaksasi total. Diskusi kelompok dibimbing oleh para Bhante di siang hari, pada hari pertama.

Sedangkan di siang hari, pada hari kedua, diskusi kelompok dibimbing oleh kakak-kakak panitia. Para peserta dibagi menjadi lima kelompok. Setiap kelompok akan mempresentasikan setiap sila dari Pancasila pada malam hari nanti.

***

Presentasi

 
Masing-masing kelompok mempresentasikan salah satu sila dari Pancasila. 
1.  Pānātipātā veramani sikkhapadam samādiyāmi 
2. Adinnādānā veramani sikkhapadam samādiyāmi 
3. Kāmesu micchācāra veramani sikkhapadam samādiyāmi
4. Musāvāda veramani sikkhapadam samādiyāmi 
5. Surāmeraya majjapamādatthānā veramani sikkhapadam samādiyāmi

Atau yang artinya:
1. Aku bertekad melatih diri untuk menghindari pembunuhan.
2. Aku bertekad melatih diri untuk tidak mengambil barang yang tidak diberikan.
3. Aku bertekad melatih diri untuk tidak melakukan perbuatan asusila.
4. Aku bertekad melatih diri untuk menghindari ucapan yang tidak benar/berbohong, berdusta, fitnah, omong kosong.
5. Aku bertekad melatih diri untuk menghindari segala minuman dan makanan yang dapat menyebabkan lemahnya kewaspadaan.

Semua presentasi dilakukan dengan sangat menarik dalam bentuk drama. Setiap sila dipraktekkan dalam bentuk cerita drama yang mudah dicerna maknanya. Sangat kreatif dan lucu, sehingga ruangan dipenuhi dengan suara tawa, sampai-sampai Bhante perlu membangunkan genta sesekali supaya kembali hening memperhatikan napas sejenak. (〃⌒∇⌒)

***

Kebaktian Malam 

 
Salah satu suasana pada saat kebaktian malam hari. yang dipimpin oleh Bhante Uttama dan Bhante Sunanda. Foto di atas diambil pada pertengahan kebaktian, yaitu meditasi sejenak. 

***

  Penutupan: Kesan dan Pesan

 Semuanya berkumpul baik pembimbing, peserta dan panitia. Waktunya penyampaian kesan dan pesan. Kesan dari para peserta dan panitia, diikuti dengan pesan dari para Bhante dan Samanera. Kesan dari peserta dan panitia positif, walaupun pada awalnya peserta mungkin belum terbiasa, tapi semuanya senang dan bahagia pada akhirnya (happy ending gitu, maksudnya. Hahaha). d=(´▽｀)=b Sedangkan pesan dari Bhante, intinya, bagaimana setelah kita kembali dari retret ini, kita tetap bisa berlatih dan menerapkan hidup berkesadaran dalam kehidupan sehari-hari. Kalau kita sendiri udah mengerti, mulailah dipraktekkan pada diri sendiri dulu. Begitu pesannya. ;)

***

Demikian sekilas cerita tentang kegiatan lain selama retret berlangsung. Jadi, semua kegiatan retret udah aku bahas. Dan bagian berikutnya, bagian ketiga, adalah bagian terakhir dari rangkaian postingan mengenai acara retret ini. Nanti aku akan tulis tentang sharing Dhammadesana dari Bhante.

Secara keseluruhan, acaranya memang seru dan asik banget. Acaranya berlangsung dengan lancar. Banyak pengalaman dan manfaat yang aku dapat dari retret ini. ೭੧(❛▿❛✿)੭೨ Berikutnya, bagaimana aku kembali menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari di kota yang hectic ini, di mana lagi kalau bukan kota Jakarta, seperti pesan Bhante. Hahaha

Nah, buat teman-teman yang belum pernah ikut retret semacam ini. Boleh deh coba ikut, hitung-hitung tambah pengalaman baru. ໒( ͡ᵔ ▾ ͡ᵔ )७ Setahuku, Vihara Ekayana Arama rutin mengadakan retret, atau sering juga ada retret berkesadaran yang hanya diselenggarakan selama 1 hari di vihara bersangkutan. Rajin-rajin cari infonya aja. :)

Okay, sekian dulu postingan hari ini. ᕕ( ᐛ )ᕗ  See you on the next post.

All photos credit to Youth Gathering's documentation section.
Find them on Facebook group : Komunitas Hidup Berkesadaran.
Thank you! (‐＾▽＾‐)


-Febriani Kho-

Twitter | Instagram